Menjadi Pria Idaman Pasangan: Sebuah Panduan dan Diskusi

Cara menjadi pria idaman wanita

Dalam sebuah obrolan singkat dengan kawan-kawan lama di sebuah warung kopi kecil di pelosok kota Situbondo. Kami berbincang banyak, mulai dari pendidikan, karier hingga keluarga. Kami membicarakan banyak hal dengan begitu seru, tanpa terasa, tiga jam berlalu dengan obrolan seru ditemani secangkir kopi.

Maklum, kawan-kawan saya memiliki pilihan yang beragam. Ada yang lulus kuliah langsung memutuskan untuk berkeluarga dengan mempersunting pasangannya sejak masa SMA, ada yang memutuskan untuk melanjutkan studi magister, ada pula yang memutuskan untuk banting tulang dan membangun karir di bidangnya masing-masing.

Terdapat beberapa obrolan seru yang menjadi topik pembahasan dari tiga golongan kawan yang berkumpul di warung kopi itu. Golongan yang sudah berkeluarga bercerita tentang parenting dan suami idaman istri. Golongan karier bercerita tentang pengalaman membangun karier, rintangan ketika baru memulai bisnis dan bekerja serta manisnya penghasilan pekerjaannya.

Golongan terakhir, kawan-kawan saya yang memilih melanjutkan pendidikan dan melakukan penelitian, topik obrolannya kurang diminati dan akhirnya harus mengalah dengan dua golongan lainnya. Alhasil, kami pun banyak menghabiskan waktu kumpul itu membahas tentang pria idaman wanita.

Pria Idaman Wanita, Seperti Apa?


Pria idaman wanita adalah pria yang memenuhi kriteria dan ciri-ciri yang diinginkan oleh wanita. Kriteria dan ciri-ciri ini bisa berbeda-beda dari satu wanita ke wanita lainnya, tergantung pada nilai-nilai, pengalaman, dan preferensi masing-masing.

Secara umum, kriteria dan ciri pria idaman wanita dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu kriteria fisik dan kriteria non-fisik.

Kriteria Fisik Pria Idaman 


Kriteria fisik adalah kriteria yang berkaitan dengan penampilan luar pria. Kriteria fisik yang disukai oleh wanita umumnya meliputi:

Tinggi badan. Wanita Indonesia umumnya menyukai pria yang bertubuh tinggi.
Wajah. Wanita Indonesia umumnya menyukai pria yang memiliki wajah tampan, dengan fitur wajah yang simetris dan proporsional.
Badan. Wanita Indonesia umumnya menyukai pria yang memiliki tubuh yang atletis dan proporsional.

Kriteria Non-fisik Pria Idaman


Kriteria non-fisik adalah kriteria yang berkaitan dengan kepribadian, karakter, dan sifat pria. Kriteria non-fisik yang disukai oleh wanita umumnya meliputi:

  • Percaya diri: Wanita menyukai pria yang percaya diri dan memiliki harga diri yang tinggi.
  • Cerdas: Wanita menyukai pria yang cerdas dan memiliki wawasan yang luas.
  • Humoris: Wanita menyukai pria yang humoris dan bisa membuat mereka tertawa.
  • Baik hati: Wanita menyukai pria yang baik hati dan peduli terhadap orang lain.
  • Tanggung jawab: Wanita menyukai pria yang bertanggung jawab dan bisa menjadi pemimpin.
  • Setia: Wanita menyukai pria yang setia dan bisa menjadi pasangan yang bisa diandalkan.


Selain kriteria dan ciri-ciri di atas, ada beberapa hal lain yang juga bisa menjadi pertimbangan wanita dalam memilih pria idaman, seperti:

  • Kepribadian: Wanita menyukai pria yang memiliki kepribadian yang baik, seperti ramah, sopan, dan santun.
  • Kompatibilitas: Wanita menyukai pria yang memiliki kecocokan dengan dirinya, baik dari segi nilai-nilai, minat, maupun tujuan hidup.
  • Ketertarikan: Wanita menyukai pria yang menarik baginya, baik secara fisik maupun non-fisik.

Berbekal rasa penasaran, saya akhirnya melakukan survei kecil di sosial media perihal pria idaman wanita. Saya melakukan survei tentang pria mana yang lebih menarik dimata wanita? Pria yang rapi, atau pria yang wangi?

Sebanyak 61 persen follower saya mengakui bahwa pria wangi jauh lebih menarik daripada pria rapi. Beberapa follower menjelaskan, pria wangi bikin pengalaman ketemu dan ngedate makin asik dan seru karena aroma wangi dari si pria.



Selanjutnya, saya melakukan survei kembali untuk mengetahui tipe pria mana yang disukai oleh para wanita. Apakah pria yang dapat memberikan dorongan keyakinan dan rasa nyaman melalui tutur kata atau word of affection? Atau, pria yang lebih memprioritaskan aksi untuk menenangkan wanitanya.

Hasilnya, sebanyak 82 persen memilih action daripada word of affection yang dipilih oleh hanya 18 persen follower saja. Kendati beberapa follower mengaku love languagenya adalah word of affection, aksi nyata dari seorang pria memberikan dampak yang luar biasa terhadap sebuah hubungan.



Nah, dari gambaran kecil di atas, gambaran kecil tentang pria idaman wanita itu seperti apa? Selanjutnya, bagaimana kalau kita bahas tentang Alpha, Beta dan Delta Male biar makin afdal? Yuk, gaskan!

Alpha Male: Definisi dan Gambarannya


Alpha male, beta male, dan klasifikasi lainnya adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan peran dan perilaku pria dalam kelompok sosial. Istilah-istilah ini pertama kali digunakan oleh David Mech dalam penelitiannya tentang serigala di alam liar.

Alpha male adalah individu pria yang dominan dalam kelompok sosial. Kehadiran dan eksistensinya memberikan dominansi di tengah-tengah kelompok sosial dimana sang Alpha male berada. Alpha male biasanya memiliki karakteristik seperti:

  • Percaya diri
  • Agresif
  • Kuat
  • Berwibawa
  • Memiliki banyak akses ke sumber daya

Tepat di bawah Alpha Male, terdapat kelompok yang disebut Beta Male. Beta male adalah individu pria yang berada di bawah alpha male dalam hierarki sosial. Beta male biasanya memiliki karakteristik seperti:

  • Submisif
  • Loyal
  • Produktif
  • Membantu alpha male

Selain Alpha male dan Beta male, ada beberapa klasifikasi pria lainnya, yaitu:

Omega male adalah individu pria yang berada di bawah beta male dalam hierarki sosial. Omega male biasanya memiliki karakteristik seperti:

  • Terisolasi
  • Tertolak
  • Tidak memiliki banyak akses ke sumber daya

Gamma male adalah individu pria yang berada di antara alpha male dan beta male dalam hierarki sosial. Gamma male biasanya memiliki karakteristik seperti:

  • Ambisius
  • Berorientasi pada tujuan
  • Memiliki kemampuan memimpin

Delta male adalah individu pria yang memiliki karakteristik yang unik dan tidak dapat dikategorikan ke dalam klasifikasi lainnya. Delta male biasanya memiliki karakteristik seperti:

  • Kreatif
  • Mandiri
  • Tidak mengikuti aturan

Istilah-istilah ini sering digunakan dalam konteks hubungan asmara, dengan alpha male dianggap sebagai pria yang paling diinginkan oleh wanita. Namun, penting untuk diingat bahwa istilah-istilah ini hanyalah generalisasi, dan tidak semua pria dapat dikategorikan ke dalam salah satu klasifikasi ini.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam memahami alpha male, beta male, dan klasifikasi lainnya:

  • Hierarki sosial adalah konsep yang kompleks dan dapat berubah seiring waktu. Posisi pria dalam hierarki sosial dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti usia, status sosial, dan kemampuan.
  • Karakteristik adalah hal-hal yang dapat diamati dan diukur. Namun, karakter adalah hal yang lebih kompleks dan sulit untuk diukur.
  • Preferensi adalah hal yang subjektif. Apa yang dianggap menarik oleh satu wanita mungkin tidak menarik bagi wanita lain.

Pada akhirnya, pria idaman wanita adalah pria yang sesuai dengan kriteria dan preferensi masing-masing wanita.Kriteria dan ciri pria idaman wanita adalah hal yang subjektif. Tidak ada pria yang sempurna, dan setiap wanita memiliki standarnya masing-masing. Namun, dengan memahami kriteria dan ciri pria idaman wanita, pria dapat meningkatkan peluangnya untuk menarik perhatian wanita yang dicintainya. (*)

6 Komentar

  1. Pria wangi memang bikin nyaman saat berdekatan dengannya eeeaaaa hahaha :) Yang penting tutur kata yang lembut, sopan dan obrolannya nyambung. Good looking iya donk, apalagi kalau sudah jadi calon suami kan untuk seumur hidup insya allah kudu tetap enak dipandang :D Pintar juga haruslah supaya nanti keturunan juga pintar, dengan akhlak dari kedua orang tuanya juga.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau bicara soal menentukan pasangan, memang banyak pertimbangan yang harus dipikirkan. Semoga, dengan tulisan ini, Saya, calon suami dan para bapak dapat menjadi lebih baik. Bisa bikin anak dan istri bahagia. ~hehe

      Hapus
  2. Setuju dengan paragraf penutup, setiap wanita punya selera/standar tersendiri dalam memilih pasangan hidup. Namun, tetap punya kriteria khusus .seperti, beragama, berakhlak, bersih, rapi, tidak malas mandi, dan punya duit. Sebab, rapi, dan ganteng saja tidak bisa ditanak. Hehe ... Eh .... Mohon maaf, Mas Rahman. Tanpa sengaja, komenmu di blog saya sudah terhapus. Tadinya saya menghapus 2 komen tak jelas sumbernya yang pasang link hidup. Eh ternyata terklik 3 notasi. Sekali lagi maaf.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener banget, ganteng dan rapi doang gabisa ditanak buat sarapan pagi.

      Segera otw jalan-jalan balik Mbak Nur

      Hapus
  3. Waaah JD tau ada istilah delta, gamma , omega segala 😁👍. Setelah dipikir, suamiku berarti cendrung yg gamma male sih.

    Cowo wangi memang lebih menarik drpd rapi doang 🤣. Mungkin Krn aku pun penyuka wewangian, jadi kalo ketemu cowo wangi lebih suka aja. Dulu ketemu suami juga Krn dia pakai parfume yg wanginya enak banget, dan Skr msh dipake 😄.

    Tapi pada akhirnya, kriteria idaman yg banyak di atas bakal menyusut dalam milih pasangan hidup. Yg penting bisa nyaman, dan jgn terlalu banyak ngelarang 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalimat terakhirnya masuk banget sih Kak Fanny. Pengertian dan gak banyak ngelaran dan lebih berusaha untuk mendukung dan mengarahkan (Jika boleh melengkapi).

      Akupun sepertinya juga sudah mulai masuk ke fase yang dikatakan oleh Mbak Fanny. Fase memilih dan memilah mana yang bisa berjalan seiringan dan punya kesamaan pandangan sembari saling mendukung dan menguatkan.

      Hapus

Anda bebas berkomentar selama tidak mengandung unsur SARA dan PORNOGRAFI. Selamat berbagi pendapat dan berdiskusi di kolom komentar ini.

Orang baik berkomentar dengan baik.
Jadilah komentator yang baik.