![]() |
Source: Republika.co.id |
Sejarah April Mop
Sebenarnya,
April Mop adalah sebuah perayaan hari kemenangan atas dibunuhnya ribuan umat
Islam Spanyol oleh tentara salib yang dilakukan lewat cara-cara penipuan. Sebab
itulah, mereka merayakan April Mop dengan cara melegalkan penipuan dan
kebohongan walau dibungkus dengan dalih sekadar hiburan atau keisengan belaka.
Biasanya
orang akan menjawab bahwa April Mop—yang hanya berlaku pada tanggal 1
April—adalah hari di mana kita boleh dan sah-sah saja menipu teman, orangtua,
saudara, atau lainnya, dan sang target tidak boleh marah atau emosi ketika
sadar bahwa dirinya telah menjadi sasaran April Mop. Biasanya sang target, jika
sudah sadar kena April Mop, maka dirinya juga akan tertawa atau minimal mengumpat
sebal, tentu saja bukan marah sungguhan.
Perayaan
April Mop berawal dari suatu tragedi besar yang sangat menyedihkan dan
memilukan? April Mop, atau The April’s Fool Day, berawal dari satu episode
sejarah Muslim Spanyol di tahun 1487 M, atau bertepatan dengan 892 H.
Sejak
dibebaskan Islam pada abad ke-8 M oleh Panglima Thariq bin Ziyad, Spanyol
berangsur-angsur tumbuh menjadi satu negeri yang makmur. Pasukan Islam tidak
saja berhenti di Spanyol, namun terus melakukan pembebasan di negeri-negeri
sekitar menuju Perancis. Perancis Selatan dengan mudah dibebaskan. Kota
Carcassone, Nimes, Bordeaux, Lyon, Poitou, Tours, dan sebagainya jatuh.
Walaupun sangat kuat, pasukan Islam masih memberikan toleransi kepada suku Goth
dan Navaro di daerah sebelah barat yang berupa pegunungan. Islam telah
menerangi Spanyol.
Karena
sikap para penguasa Islam yang begitu baik dan rendah hati, banyak orang-orang
Spanyol yang kemudian dengan tulus dan ikhlas memeluk Islam. Muslim Spanyol
bukan saja beragama Islam, namun sungguh-sungguh mempraktikkan kehidupan secara
Islami. Tidak saja membaca Al-Qur’an, namun bertingkah-laku berdasarkan
Al-Qur’an. Mereka selalu berkata tidak untuk musik, bir, pergaulan bebas, dan
segala hal yang dilarang Islam. Keadaan tenteram seperti itu berlangsung hampir
enam abad lamanya.
Selama
itu pula kaum kafir yang masih ada di sekeliling Spanyol tanpa kenal lelah
terus berupaya membersihkan Islam dari Spanyol, namun selalu gagal. Maka
dikirimlah sejumlah mata-mata untuk mempelajari kelemahan umat Islam Spanyol.
Akhirnya
mereka menemukan cara untuk menaklukkan Islam, yakni dengan pertama-tama
melemahkan iman mereka melalui jalan serangan pemikiran dan budaya. Maka
mulailah secara diam-diam mereka mengirimkan alkohol dan rokok secara gratis ke
dalam wilayah Spanyol. Musik diperdengarkan untuk membujuk kaum mudanya agar
lebih suka bernyanyi dan menari daripada membaca Al Qur’an. Mereka juga
mengirimkan sejumlah ulama palsu untuk meniup-niupkan perpecahan ke dalam tubuh
umat Islam Spanyol. Lama-kelamaan upaya ini membuahkan hasil.
Akhirnya
Spanyol jatuh dan bisa dikuasai pasukan salib. Penyerangan oleh pasukan salib
benar-benar dilakukan dengan kejam tanpa mengenal peri kemanusiaan. Tidak hanya
pasukan Islam yang dibantai, tetapi juga penduduk sipil, wanita, anak-anak
kecil, orang-orang tua. Satu-persatu daerah di Spanyol jatuh.
Granada
adalah daerah terakhir yang ditaklukkan. Penduduk-penduduk Islam di Spanyol
(juga disebut orang Moor) terpaksa berlindung di dalam rumah untuk
menyelamatkan diri. Tentara-tentara salib terus mengejar mereka. Ketika
jalan-jalan sudah sepi, tinggal menyisakan ribuan mayat yang bergelimpangan
bermandikan genangan darah, tentara salib mengetahui bahwa banyak muslim
Granada yang masih bersembunyi di rumah-rumah. Dengan lantang tentara salib itu
meneriakkan pengumuman, bahwa para Muslim Granada bisa keluar dari rumah dengan
aman dan diperbolehkan berlayar keluar Spanyol dengan membawa barang-barang
keperluan mereka.
Orang-orang
Islam masih curiga dengan tawaran ini. Namun beberapa dari orang Muslim
diperbolehkan melihat sendiri kapal-kapal penumpang yang sudah dipersiapkan di
pelabuhan. Setelah benar-benar melihat ada kapal yang sudah disediakan, mereka
pun segera bersiap untuk meninggalkan Granada dan berlayar meninggalkan
Spanyol.
Keesokan
harinya, ribuan penduduk muslim Granada keluar dari rumah-rumah mereka dengan
membawa seluruh barang-barang keperluan, beriringan berjalan menuju ke
pelabuhan. Beberapa orang Islam yang tidak mempercayai pasukan salib, memilih
bertahan dan terus bersembunyi di rumah-rumah mereka. Setelah ribuan umat Islam
Spanyol berkumpul di pelabuhan, dengan cepat tentara salib menggeledah
rumah-rumah yang telah ditinggalkan penghuninya. Lidah api terlihat
menjilat-jilat angkasa ketika mereka membakari rumah-rumah tersebut bersama
dengan orang-orang Islam yang masih bertahan di dalamnya.
Sedang
ribuan umat Islam yang tertahan di pelabuhan, hanya bisa terpana ketika tentara
salib juga membakari kapal-kapal yang dikatakan akan mengangkut mereka keluar
dari Spanyol. Kapal-kapal itu dengan cepat tenggelam. Ribuan umat Islam tidak
bisa berbuat apa-apa karena sama sekali tidak bersenjata. Mereka juga
kebanyakan terdiri dari para perempuan dengan anak-anaknya yang masih
kecil-kecil. Sedang para tentara salib telah mengepung mereka dengan pedang
terhunus.
Dengan
satu teriakan dari pemimpinnya, ribuan tentara salib segera membantai umat
Islam Spanyol tanpa rasa belas kasihan. Jerit tangis dan takbir membahana.
Seluruh Muslim Spanyol di pelabuhan itu habis dibunuh dengan kejam. Darah
menggenang di mana-mana. Laut yang biru telah berubah menjadi merah
kehitam-hitaman.
Tragedi
ini bertepatan dengan tanggal 1 April. Inilah yang kemudian diperingati oleh
dunia kristen setiap tanggal 1 April sebagai April Mop (The April’s Fool Day).
Pada tanggal 1 April, orang-orang diperbolehkan menipu dan berbohong kepada
orang lain. Bagi umat kristiani, April Mop merupakan hari kemenangan atas
dibunuhnya ribuan umat Islam Spanyol oleh tentara salib lewat cara-cara
penipuan. Sebab itulah, mereka merayakan April Mop dengan cara melegalkan
penipuan dan kebohongan walau dibungkus dengan dalih sekedar hiburan atau
keisengan belaka.
Bagi
umat Islam, April Mop tentu merupakan tragedi yang sangat menyedihkan. Hari di
mana ribuan saudara-saudaranya se-iman disembelih dan dibantai oleh tentara
salib di Granada, Spanyol. Sebab itu, adalah sangat tidak pantas juga ada orang
Islam yang ikut-ikutan merayakan tradisi ini. Siapapun orang Islam yang turut
merayakan April Mop, maka ia sesungguhnya tengah merayakan ulang tahun
pembunuhan massal ribuan saudara-saudaranya di Granada, Spanyol, 5 abad silam
Berikut sisi Negatif April Mop
Para
ulama telah bersuara lantang mengharamkan umat Islam untuk ikut-ikutan
budaya jahiliyah yang satu ini. Diantaranya adalah apa yang
difatwakan oleh ulama –ulama Azhar diantaranya Syaikh Yusuf al Qaradhawihafidzahullah. Secara umum, keharaman melakukan aktifitas April Mop ini adalah karena beberapa sebab, yakni :
difatwakan oleh ulama –ulama Azhar diantaranya Syaikh Yusuf al Qaradhawihafidzahullah. Secara umum, keharaman melakukan aktifitas April Mop ini adalah karena beberapa sebab, yakni :
1. Haramnyaberdusta
Dusta adalah salah satu perbuatan yang sangat dicela
dalam Islam. Pelakunya diancam dengan murka dan siksa Allah. banyak sekali
nas-nas baik ayat maupun hadits yang secara tegas mencela dusta dan juga
pelakunya.
FirmanNya
: “Kecelakaan yang besar pada hari itu bagi para
pendusta.” (QS. Mursalat :16)
Rasulullah bersabda: “Jauhilah oleh kalian dusta, karena dusta menjerumuskan
kepada perbuatan dosa, dan perbuatan dosa mejerumuskan kepada Neraka. Dan
sesungguhnya ada seseorang yang berdusta, dan membiasakan diri dengannya
sehingga dicatat di sisi Allah sebagai “Kadzdzab”(pendusta). Dan hedaklah
kalian bersikap jujur, karena kejujuran mengantarkan kepada kebaikan, dan
kebaikan menunjukkan kepada Surga. Dan sesungguhnya ada seseorang bersikap
jujur dan bersungguh-sungguh untuk jujur, sehingga dicatat di sisi Allah
sebagai ”Shiddiq.”(Mutafaqqun‘Alaih)
2. Membahayakan Orang lain
April Mop terkadang berisi canda yang kelewat batas
sehingga berubah menjadi kedzaliman. Misalnya ada yang bercanda dengan
menyeret bangku seseorang yang akan duduk, biar jatuhdan kelihatan lucu.
Sedangkan dampaknya berbahaya, bisa mengalami lumpuh karena tulang ekornya
patah atau terpelintir.
Seorang ustadz menceritakan kepada kami tentang sebuah
tragedi pilu sepasang suami istri karena April Mop bulan ini. Cerita
singkatnya, seorang suami yang baru pulang kerja ingin merayakan April Mop
dengan membuat kejutan kepada istri tercintanya. Begitu ia disambut sang istri
didepan pintu, ia berkata dengan nada pura-pura marah, “ Engkau aku thalak tiga
!” Kontan saja sang istri yang tidak menduga apapun tersentak kaget,
lalu tangisnya pun pecah membahana.
Setelah beberapa saat, sang suami baru mengatakan,
“April Mop !”. Namun demikian, isak tangis sang istri belum juga reda, pasalnya
ia pernah ikut pengajian, dan disana seorang ustadz menjelaskan bahwa thalaq itu
hukumnya sah meskipun diucapkan suami dengan main-main. Akhirnya mereka sepakat
mendatangi rumah salah satu ustadz. Setelah sang ustadz menguraikan masalah
tersebut, ganti sang suami yang berteriak dan menangis histeris !
Sumber: google.com
-eramuslim.co.id
0 Komentar
Anda bebas berkomentar selama tidak mengandung unsur SARA dan PORNOGRAFI. Selamat berbagi pendapat dan berdiskusi di kolom komentar ini.
EmojiOrang baik berkomentar dengan baik.
Jadilah komentator yang baik.